Spesifikasi Polytron Zap 5, Ponsel Android 4G LTE Harga 1 Jutaan

By
Advertisement
Polytron Zap 5, Ponsel Android 4G LTE Harga Murah - Kecepatan koneksi internet dengan jaringan 4G LTE di Indonesia masih belum bisa dinikmati oleh semua kalangan masyarakat. Salah satu penyebabnya karena smartphone yang mendukung 4G LTE umumnya masih dipatok dengan harga yang cukup tinggi. Bila Anda termasuk orang yang mempunyai budget terbatas, artikel 5 Ponsel 4G LTE Murah Terbaik Paling Laris Tahun 2015 mungkin bisa jadi bahan pertimbangan. Salah satunya adalah Polytron Zap 5 yang sudah mendukung teknologi 4G LTE ini punya label harga handphone terbaru 2015 termurah yang pernah ada yakni berkisar Rp 1 jutaan saja. 

Polytron Zap 5 adalah salah satu smartphone lokal yang telah diluncurkan di Indonesia sebagai smartphone tangguh yang sudah mengusung konektivitas LTE. Harga Polytron Zap 5 juga dilabeli cukup terjangkau di rentang harga sejutaan dengan berbagai fitur mumpuni. Bahkan diklaim Polytron Zap 5 ini sebagai smartphone LTE dengan harga termurah di Indonesia. Selain harga yang ramah di kantong, spesifikasi yang ditawarkan juga tidak jelek-jelek amat.

Spesifikasi Polytron Zap 5, Ponsel Android 4G LTE Harga Murah
Peluncuran Polytron Zap 5 di Indonesia sejak akhir Januari 2015 dimana smartphone LTE harga murah ini siap menghadang kedatangan Lenovo A6000 dan Xiaomi Redmi 2 yang sama-sama smartphone LTE harga murah. Polytron Zap 5 sebagai smartphone lokal dengan harga murah ini memang akan menyasak segmen low end denga spesifikasi yang tidak mengecewakan bahkan mumpuni untuk sebuah smartphone LTE harga sejutaan.

Dengan harga Polytron Zap 5 yang murah serta mengusung spesifikasi yang cukup bagus, bagiamana kemampuan yang bisa ditawarkan Polytron Zap 5? Silahkan simak ulasan berikut mengenai review dan spesifikasi Polytron Zap 5.

Desain dan Layar

Seperti kebanyakan ponsel entry level, desain perangkat yang ditawarkan tentunya sederhana saja. Ukuran perangkatnya terbilang cukup kecil sehingga membuatnya terasa ringkas. Layarnya berukuran 4,5 inci dengan resolusi 480×854 pixel. Material perangkat unit berwarna hitam ini terbuat dari bahan plastik dengan finishing matte dan tekstur bergaris seperti goresan kuas. Aksen gold di bagian rangka cukup sukses membuat perangkat ini terlihat lebih menarik daripada semestinya. Pada panel bagian depan terdapat layar, serta tiga buah tombol sentuh meliputi home, back, dan menu.

Dikarenakan resolusi yang dimilikinya, kualitas saturasi terbilang sudah cukup baik, namun kontrasnya sedikit kurang sehingga mempengaruihi ketajaman gambar. Sudut untuk melihat layar juga kurang bagus. Terbukti saat perangkat dimiringkan atau melihatnya dari samping, kualitas gambar akan langsung turun drastis. Di atas layar terdapat kamera depan dan juga earpiece. Di sisi kanan ada sebuah tombol power, sedangkan di sisi sebaliknya terdapat volume up/ down. Di bagian atas terdapat 3,5 mm headphone dan juga port untuk micro USB.

Berpindah ke bagian belakang terdapat kamera utama 5MP dengan led flash. Bergeser sedikit ke bawah ada logo Polytron yang berada di atas speaker. Untuk speakernya sendiri sebenarnya punya output yang terbilang lumayan baik, hanya saja pada kondisi volume maksimal akan terdengar distorsi. Setelah membuka cover bagian belakang, pengguna bisa menemukan dua buah slot micro SIM dan juga sebuah untuk micro SD. Selain itu ada juga baterai berkapasitas 1.650 mAh dengan tipe removable.

Dapur Pacu

Spesifikasi Polytron Zap 5 berjalan di atas sistem operasi KitKat versi 4.4.4 dengan sedikit kustomisasi pada tampilan antar muka. Kustomisasi yang ada tidak terlalu drastis karena hanya berupa perubahan icon aplikasi semata. Spesifikasi hardware terbilang cukup solid dengan Qualcomm Snapdragon 410 quad core 1,2 GHz berasitektur 64 bit yang sudah mendukung teknologi 4G LTE. Selanjutnya ada RAM 1 GB, serta GPU Adreno 306 untuk mendukung performanya. Kapasitas penyimpanan internal yang disediakan sebesar 8GB dan bisa diekspansi sampai 32GB menggunakan microSD.

Soal performa, sebenarnya Zap 5 sudah bisa dikatakan memuaskan. Navigasi antar layar atau membuka aplikasi tergolong cepat dan lancar. Aktivitas lain seperti browsing, gaming, dan multimedia seperti menonton video bisa ditangani dengan cukup baik meski kadang ada sedikit lag. Yang membuat pengalaman menggunakan perangkat 4G murah ini menjadi mengecewakan tidak lain adalah soal baterainya. Kapasitas 1.650 mAh tentunya sudah terlihat kecil untuk menyupport ponsel dengan dua buah SIM card. Dalam penggunaan standar hanya untuk akses media sosial, online chat, membuka email, dan browsing, Polytron Zap ini hanya mampu menyala 4-5 jam saja. Screen on time-nya pun tergolong sangat pendek, cuma sekitar 2 jam saja.

Kamera

Sektor kamera utama dilengkapi dengan resolusi 5 MP auto-focus dan ditemani dengan LED flash. Karena tidak ada kustomisasi software untuk kamera, maka otomatis perangkat ini menggunakan aplikasi kamera bawaan untuk Android KitKat. Mode pengambilan foto yang ada juga hanya ada tambahan HDR dan juga panorama. Kualitas foto yang dihasilkan tidak bisa dibilang bagus. Tone warna cenderung dingin dengan kontras yang minim. Proses auto focus terkadang cukup lambat, terlebih di tempat dengan pencahayaan yang kurang memadai. Untungnya shutter kamera cukup cepat untuk mengabadikan foto. Untuk kamera depan hanya ada resolusi VGA saja. Hasil fotonya tentu sangat kurang sehingga tentu tidak cocok untuk selfie atau video call.

Harga Polytron Zap 5

Spesifikasi Polytron Zap 5 dengan jaringan 4G LTE termurah di Indonesia tentunya menjadikan smartphone ini banyak diburu. Harga Polytron Zap 5 dibanderol Rp 1.099.000,- per unit dalam warna hitam dan putih. Polytron Zap 5 sudah mulai tersedia di beberapa toko online terkemuka di Indonesia dengan sistem pre-order. Bagi anda yang tertarik memiliki smartphone LTE sejutaan ini dapat segera membelinya. Sementara ketersediaan smartphone ini masih secara online, untuk ketersediaan Polytron Zap 5 secara offline atau di toko-toko smartphone akan segera diinformasikan.

Kesimpulan

Polytron Zap 5 sebenarnya adalah perangkat yang menarik karena dengan harga yang terjangkau, pemiliknya sudah bisa merasakan nyamannya akses internet cepat menggunakan teknologi 4G LTE yang mulai gencar dibuka oleh para operator lokal. Meski memang layanan 4G di Indonesia masih terbatas, tapi tidak ada salahnya untuk mencoba. Performa perangkatnya sendiri tidak bisa dikatakan buruk. Dengan prosesor yang hampir setara dengan Samsung Galaxy A5, aktivitas umum bisa dijalankan dengan lancar. RAM yang ada memang berbeda karena hanya 1 GB saja, namun sepanjang pemakaian rasanya tidak jadi masalah. Masalah sesungguhnya ada pada kapasitas baterai yang sangat kecil. Untuk mendukung sebuah ponsel dengan dua SIM card, kapasitas 1.650 mAh jelas tidak cukup mumpuni. Hasilnya, Polytron Zap 5 hanya mampu bertahan dengan durasi yang sangat singkat.

0 comments:

Post a Comment